UJIAN
AKHIR PSIKOLOGI INDUSTRI & ORGANISASI
(Semester
Genap 2019/2020)
Phrahasti
Sito Resmi / 19310410038
Dosen
Pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA.
Fakultas
Psikologi Universitas Proklamasi 45
Didalam
kehidupan manusia pasti disetiap perjalanan hidupnya ada yang menghiasi dengan berbagai
keunggulan seperti prestasi yang mengagumkan. Tanpa disadari bahwa itu semua
yang terjadi pada diri individu adanya motivasi yang tertanam pada diri sehingga
ada dorongan untuk maju kedepan dan mencapai apa yang diinginkan. Motivasi itu
sangat penting bagi diri sendiri, individu bisa mempunyai motivator yang
memberikan motivasi dalam hidupnya tapi motivasi yang terbaik itu pada dirimu
sendiri karena yang selalu ada di sampingmu, yang menemanimu disaat down lalu
bangkit kembali untuk mengejar apa yang diingkan dan selalu semangat untuk maju
kedepan meskipun banyak rintangan. Jika motivator yang kamu banggakan beliau
sudah tiada pasti kamu akan sedih dan merasa sedih, galau karena tidak ada
seorang motivator yang selalu memberikan motivasi untuk menjalankan hidup,
disaat bersedih pasti akan curhat ke teman tapi apakah itu akan membuat sedihmu
hilang? Iya kesedihan hilang disaat sudah bercerita kepada teman terdekat
tetapi saat sudah sendiri akan merasakan kesedihan kembali, down lagi. Jadi motivasi
terbaik itu diri sendiri yang memberikan kekuatan memberikan semangat maka dari
itu cintailah diri sendiri dan pahamilah diri sendiri. Dalam kehidupan motivasi
sangat berperan cukup besar dalam menentukan kesuksesan atau kegagalan. Orang sukses
di luaran sana mempunyai motivasi besar dalam hidupnya, jika yang diterima
kegagalan yang terjadi itu akibat kurangnya motivas atau bahkan hilangnya
moyivasi tidak mempunyai motivasi didalam hidupnya.
What
is motivation? Motivasi belajar (learning motivation) yaitu dorongan seseorang
untuk belajar sesuatu guna mencapai suatu citacita. Seseorang akan memiliki
motivasi belajar yang tinggi bila ia menyadari dan memahami tujuan yang akan
dicapainya di kemudian hari. Bila seseorang memahami cita-citanya secara baik,
maka ia akan terdorong untuk semakin giat dalam belajar. Motivasi itu seperti
benda yang mengandung makna “tidak ada tapi ada” motivasi sulit dibuktikan
secara kasat mata karena wujud keberadaanya ada dalam diri kita. Keajaiban motivasi
membuat peradaban manusia mengalami perubahan dengan itu motivasi selalu
dianggap sebagai pihak yang paling berperan besar terhadap segala bidang.
Orang
yang selalu termotivasi akan terus berusaha melangkah bahkan berlari untuk menggapai
mimpi. Terkadang motivasi tidak hadir dalam diri kita, akhirnya timbul hal-hal
yang negatif seperti malas, sedih, takut, merasa tidak sanggup dan berbagai hal
negative lainnya. Jadi motivasi itu sangat penting dalam kehidupan dan motivasi
sama halnya seperti efikasi diri. Efikasi diri (self efficacy) sejak pertama
kali dikenalkan oleh Albert Bandura pada tahun 1977 yang disebutkannya sebagai
keyakinan seseorang tentang kemampuannya, yang kemudian berkembang sehingga ada
yang mengartikannya sebagai kompetensi diri seeseorang untuk melakukan suatu
tugas dan menghadapi kendala yang terjadi. Efikasi diri merupakan faktor
pendukung yang sangat penting dalam proses belajar mengajar karena akan
mempengaruhi pencapaian prestasi belajar. Hal ini karena efikasi diri yang
rendah sangat mempengaruhi penyelesaian tugas karena rendahnya keyakinan pada
dirinya sendiri dalam mengerjakan tugas yang diberikan. Efikasi diri yang
dimiliki seseorang berbeda-beda, yang secara umum dibedakan atas dua kelompok,
yaitu efikasi diri khusus dan umum. Efikasi diri khusus sangat beragam
tergantung pada tugas khusus dan diolah secara kognitif oleh individu sebelum
usaha tersebut dikembangkan dan sebaliknya efikasi diri umum merujuk pada
keyakinan orang dalam keberhasilan mencapai prestasi hidup, yang secara
langsung akan mempengaruhi keputusan untuk menampilkan tugas tertentu / pemilihan
perilaku, usaha motivasi yang dilakukan untuk menyelesaikan tugas dan tingkat
daya tahan yang akan muncul (selain masalah), tidak sesuai dengan bukti dan
kesulitan yang dihadapi.
Sedangkan
motivasi dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu motivasi intrinsik dan
motivasi ekstrinsik. Motivasi intrinsik berupa keinginan bertindak yang
disebabkan faktor pendorong dari dalam diri (internal) individu, tidak perlu
dirangsang dari luar, karena dalam setiap diri individu sudah ada dorongan
untuk melakukan sesuatu untuk mencapai tujuan sedangkan motivasi ekstrinsik
berupa segala sesuatu yang diperoleh melalui pengamatan sendiri, ataupun
melalui saran, anjuran atau dorongan dari orang lain. Tujuan motivasi adalah
untuk menggerakkan atau menggugah seseorang agar timbul keinginan dan
kemauannya untuk melakukan sesuatu sehingga dapat memperoleh hasil atau
mencapai tujuan tertentu, mendorong
manusia untuk berbuat ke arah tujuan yang hendak dicapai, yang dipengaruhi
dimensi motivasi, yang mempuyai indikator adanya hasrat dan keinginan berhasil,
adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar, adanya harapan dan cita-cita masa.
depan, adanya penghargaan dalam belajar, adanya kegiatan yang menarik dalam
belajar, dan adanya lingkungan belajar yang kondusif.
Orang
termotivasi dapat dilihat dari cirri ciri yang ada pada diri orang tersebut,
yaitu tekun menghadapi tugas, ulet menghadapi kesulitan, menunjukkan minat
terhadap macammacam masalah, lebih senang bekerja mandiri, cepat bosan pada
tugas-tugas yang rutin, dapat mempertahankan pendapatnya, tidak mudah
melepaskan hal yang diyakini itu, dan senang mencari dan memecahkan masalah
soal-soal. Adanya motivasi banyak motivator yang menjadi inspiarasi seperti
Anak Muda Inspiratif dari Yogyakarta yang menjadi inspirasi orang lain untuk
selalu berbuat baik dan peduli terhadap lingkungan. Kenapa menjadi inspirasi? Karena
generasi muda merupakan calon pemimpin masyarakat pada masa depan sehingga
dengan menjaga lingkungan bisa menjadi inspirasi atau motivasi pada generasi
lainnya. Motivasi juga penting dalam dunia kerja atau karir di London proposed that career motivation
consists of three individual characteristics : career identity, career
resilience. The purpose of this study was to investigate potential correlates
of career motivation. The importance that individuals placed on work and
career, and perceptions regarding the presence of motivating job
characteristics, were significantly related to all three aspects of career
motivation. Significant relationships were also found between managerial
support, career stage, distance from career goal, and the match between
individual and organizational career goals and various dimensions of career
motivation. The implications of this
study for future research on career motivation and how organizations can
facilitate career motivation is discussed
Selama
ini kita banyak mengenal motivator yang bisa memberikan dan menimbulkan
semangat motivasi dalam diri dengan berbagai trainingnya. Jika kalau hanya
mengandalkan motivasi dari luar, sedangkan diri ini masih sedih tidak tau lagi
mau apa, itu hanya memotivasi kita beberapa saja. Namun jika motivasi itu
benar-benar muncul dari diri sendiri kapanpun kamu bersedih , galau, gundah,
kita bisa memotivasi diri kita sendiri
kapanpun dan dimanapun asal kita mau karena motivator & motivasi terbaik
merupakan Diri Kita Sendiri.
Referensi:
A Dariyo, 2004,
Pengetahuan Tentang Penelitian Dan Motivasi belajar pada mahasiswa. Psikologi. Vol.
2, No. 1, 46-47.
Hermansyah Amir. Korelasi
Pengaruh Faktor Efikasi Diri dan Manajemen Diri Terhadap Motivasi Berprestasi
Pada Mahasiswa Pendidikan Kimia. Manajer Pendidikan. 10 (4), 336-342
Arundati Shinta. 2020. Anak
Muda Inspiratif Dari Yogyakarta. [diakses pada 13 Juni 2020]. Tersedia pada : http://kupasiana.psikologiup45.com/2020/03/anak-muda-inspiratif-dari-yogyakarta.html
Edvan M. Kautsar. 2015.
Motivator Terbaik Adalah Dirimu Sendiri. [diunduh pada 13 Juni 2020].Tersedia:https://www.kompasiana.com/edvanmkautsar/54f95181a333116e068b4a26/artikel-tentang-motivasi-motivator-terbaik-adalah-dirimu-sendiri
RA Noe, AW Noe, JA
Bachhuber. 1990. An Investigation Of The Correlates Of Career Motivation. Of Vocational
Behavior. Vol. 37 issue 3, 340-356.
Good job miss
BalasHapusThanks Miss
HapusBermanfaat sekali info nya
BalasHapusTerima kasihh kak
HapusSangat bermanfaat dan good job :)
BalasHapusTerima kasih Kaka :))
HapusBagus dan bermanfaat ��
BalasHapusTerima kasih ya :)
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusBermanfaat sekali. Thanku and goodjob
BalasHapusIya kaka :)
HapusMemang yang paling bisa membantu diri sendiri agar tetap survive adalah motivasi dari diri sendiri, kita sendiri yang tau apa yg kita harapkan dan apa yang ingin kita pilih, tetap survive atau be a loser, kita pasti punya motivasi sendiri² dalam hidup..
BalasHapusTerimakasih kak artikelnya, semoga selalu bermanfaat..
Tetap semangat 😊🤗
Iya kak terima kasih sudah mampir untuk membaca dan komen semangat selalu yaa 😊
HapusMenarik & memberikan manfaat, terimakasih informasinya kakak.
BalasHapussamasama kak semoga bermanfaat :)
HapusSangat bermanfaat sekali
BalasHapusGood luck
BalasHapusSukses selalu. Artikelnya sangat membantu
BalasHapusTerimakasih jadi nambah ilmu
BalasHapusTetap semangat buat artikel
BalasHapusSemoga tetap konsisten dalam membuat artikel
BalasHapusTerimakasih ilmunya kak. Semanagat
BalasHapusArtikel sangat menarik
BalasHapus