PSIKOLOGI
INOVASI
“Essay 8
UTS Psikologi Inovasi”
Oleh:
Adytya
Septriyanto Nugroho
23310410044
Dosen
Pengampu:
Dr.
Arundati Shinta, M.A.
Fakultas
Psikologi
Universitas
Proklamasi 45
Yogyakarta
2025
Kebiasaan individu sehari-hari merupakan
sebuah perilaku yang sudah dipupuk dari masa kecil. semua perilaku yang dilakukan
oleh masing-masing orang biasanya tergantung dengan pola pikir masing-masing
individu sendiri. bahkan setiap orang bisa dikatakan unik karena memiliki pola
pikir dan juga kebiasaan yang berbeda. pada masing-masing individu sudah tertanam
bagaimana mereka akan berperilaku sesuai dengan apa yang mereka pikirkan,
terkadang ada beberapa orang berperilaku dengan sedikit dorongan dari orang
lain supaya mereka bisa menggapai impian yang lebih baik. contohnya untuk
menjadi disiplin memang hal yang sangat sulit. apalagi jika dari awal kita sudah
selalu hidup dengan penuh rasa tenang dan santai. ada kalanya rasa disiplin
diperlukan untuk membuat seseorang menjadi lebih baik. karena dengan disiplin
membuat kita menjadi lebih produktif.
Arti kata disiplin bisa berbeda-beda
tergantung persepsi masing-masing individu. dalam artian luasnya Disiplin merupakan
sikap dan perasaan taat dan patuh terhadap nilai-nilai yang dipercaya merupakan
tanggung jawabnya. Ruang lingkup disiplin yang dapat meliputi ketaatan terhadap
peraturan atau norma positif yang berlaku di lingkungan sekitar membuat kedisiplinan
memiliki cakupan yang luas. Namun ketika seseorang membahas kedisiplinan,
maka pembahasan tersebut tidak jauh-jauh dari bahasan waktu. disiplin adalah tentang membagi waktu dan
memilah sesuatu yang seharusnya dikerjakan dan yang tidak dikerjakan. Terlebih
bagi seseorang yang bekerja atau masih dalam tahap belajar, melakukan rutinitas
bangun di jam yang jauh lebih awal, menyiapkan semua kebutuhan sendiri, pukul
06.30 WIB sudah harus berangkat kerja/sekolah.
Sayangnya
masih saja ada beberapa orang yang sering terlambat, entah itu bersekolah/bekerja
yang dapat membuat rasa disiplin menjadi berkurang dan juga mengurangi produktivitas.
semua itu terjadi karena kurangnya rasa disiplin pada masing-masing individu
membuat hal buruk dapat terjadi. mengingat hal ini tentu saja kita bisa melihat
fenomena khusunya di negara Indonesia terkait kedisiplinan yaitu Kang Dedi
Mulyadi yang akan menyelenggarakan program barak militer bagi pembentukan
karakter disiplin dan mandiri untuk remaja bermasalah di Jawa Barat. tentu saja
hal ini sangat berguna karena dengan adanya dorongan setiap hari dapat membuat
seseorang menjadi lebih terbiasa dalam melakukan suatu kebiasaan. walaupun ide
ini mendatangkan berbagai macam bentuk dukungan, sindiran bahkan pro dan
kontra-nya masing-masing khusunya bagi remaja yang akan mengukuti barak militer
ini.
seperti yang dikutip dari “Bappeda Provinsi Jabar” Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan bahwa program barak militer untuk remaja bermasalah ini bertujuan membentuk karakter disiplin, mandiri, serta mengembalikan jati diri remaja sebagai generasi penerus bangsa. Menurut KDM – sapaan akrab – Dedi Mulyadi, maraknya perilaku brutal hingga tindak kriminal di kalangan remaja menjadi tanggung jawab bersama antara orang tua dan negara.
“Kita tidak boleh kehilangan satu generasi yang seharusnya memiliki sifat luhur sebagai manusia Indonesia,” ujar KDM, Selasa (29/4/2025), ujar dari Dedi Mulyadi sendiri
menurut
saya sendiri, sikap beliau dalam membentuk karakter disiplin memang dirasa akan
cukup efektif dalam menumbuhkan rasa kedisiplinan bagi remaja Indonesia
walaupun rasanya sungguh berat karena untuk menjadi disiplin membutuhkan sebuah
perubahan perilaku yang baik dan bersungguh-sungguh terlepas dari setuju atau
tidaknya orang tersebut. Rasa disiplin sendiri memang menurut saya wajib
dibentuk sedari kita kecil supaya menjadi sebuah kebiasaan yang baik dan bagus
untuk diri kita sendiri.
Sumber :
Hak Cipta Direktorat Jenderal
Kekayaan Negara 2024 Direktorat Hukum dan Hubungan Masyarakat Gd. Syafruddin
Prawiranegara II Lt. 12 Jl. Lapangan Banteng Timur Nomor 2-4 Jakarta
HUMAS JABAR Dinas Komunikasi dan
Informatika Provinsi Jawa Barat. Jl. Ir. H. Juanda No.287, Dago, Kecamatan
Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40135 bappeda@jabarprov.go.id
0 komentar:
Posting Komentar