SIKOLOGI INOVASI
ESAI 3 – BERPERILAKU INOVATIF
Dari Tutup Botol Menjadi Gantungan Kunci Bernilai Guna
Dosen pengampu : Dr., Dra. ARUNDATI SHINTA MA
Disusun oleh : Ajeng Winda adhita
NIM: 23310410061
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
2025
inovasi tidak selalu harus besar, rumit, atau membutuhkan teknologi tinggi. Terkadang, inovasi justru bermula dari ide sederhana yang mampu memberikan nilai tambah bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. Salah satu contoh nyata dari perilaku inovatif yang sederhana namun berdampak adalah mengubah tutup botol bekas menjadi gantungan kunci yang unik dan fungsional.
Pada dasarnya, berperilaku inovatif adalah kemampuan untuk melihat peluang dalam hal-hal yang dianggap biasa atau bahkan tidak berguna. Tutup botol, yang sering kali langsung dibuang setelah digunakan, biasanya dianggap sebagai limbah tak bernilai. Namun, di tangan orang yang memiliki pola pikir inovatif, tutup botol bisa diolah kembali menjadi barang yang memiliki fungsi baru, bahkan nilai estetika dan ekonomi.
Mengubah tutup botol menjadi gantungan kunci tidak hanya menunjukkan kreativitas, tetapi juga mencerminkan kepedulian terhadap lingkungan. Dalam konteks ini, perilaku inovatif berperan dalam mendorong gaya hidup ramah lingkungan dengan prinsip daur ulang (recycle) dan penggunaan kembali (reuse). Tutup botol yang semula berpotensi mencemari lingkungan, diolah menjadi produk yang bisa digunakan sehari-hari, sekaligus mengurangi volume sampah plastik.
Proses inovasi ini memerlukan sejumlah tahapan, mulai dari mengumpulkan tutup botol, membersihkannya, menentukan desain, hingga menghias dan merakitnya menjadi gantungan kunci. Kegiatan ini juga mendorong pengembangan keterampilan motorik halus, kreativitas visual, dan kemampuan problem-solving. Selain itu, kegiatan semacam ini dapat dilakukan oleh siapa saja, termasuk pelajar, ibu rumah tangga, atau komunitas peduli lingkungan, tanpa membutuhkan modal besar.
Lebih jauh, inovasi sederhana ini bahkan bisa menjadi peluang wirausaha sosial. Gantungan kunci dari tutup botol bisa dipasarkan sebagai produk kerajinan tangan yang ramah lingkungan. Jika dikembangkan dengan kemasan menarik dan cerita yang kuat tentang pelestarian lingkungan, produk ini memiliki daya tarik tersendiri di pasar lokal maupun online. Dengan demikian, perilaku inovatif ini juga berpotensi menciptakan dampak ekonomi yang nyata.
Kesimpulannya, mengubah tutup botol menjadi gantungan kunci adalah bentuk inovasi kecil yang membawa perubahan besar. Tindakan ini membuktikan bahwa inovasi bukan soal menciptakan sesuatu yang sepenuhnya baru, tetapi tentang bagaimana kita memberikan nilai baru pada sesuatu yang dianggap remeh. Perilaku inovatif seperti ini perlu terus didorong, terutama di kalangan generasi muda, agar muncul lebih banyak solusi kreatif untuk berbagai permasalahan lingkungan dan sosial yang kita hadapi bersama.


0 komentar:
Posting Komentar