UJIAN AKHIR PSIKOLOGI INDUSTRI
DAN ORGANISASI
(Semester Genap 2019/2020)
Oleh:
Hosianna Ronauli Simbolon
19310410032
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45
YOGYAKARTA
Dosen Pengampu : Dr. Arundati
Shinta MA
Organisasi
yang ingin mengembangkan bisnis tentunya tidak dapat dipisahkan dari
perkembangan kualitas sumber daya manusia.
Perusahaan yang ingin meningkatkan kinerjanya harus mempunyai komitmen terhadap
pengembangan kualitas sumber daya manusia. Ini berarti bahwa sumber daya
manusia melalui pelatihan haruslah
mendapatkan prioritas tinggi diperusahaan agar pengetahuan, keterampilan dan kemampuan karyawan tidak hilang. Alasan lain perlu nya pelatihan karena
pelatihan adalah sebuah proses dimana orang-orang mendapatkan kapabilitas
untuk membantu pencapaiaan
tujuan-tujuan organisasional. Malthis (2006).
Salah satu
usaha yang dapat dilakukan oleh suatu organisasi dalam meningkatkan kualitas
kinerja karyawan yaitu dengan memberikan pelatihan. Pelatihan adalah suatu kegiatan untuk memperbaiki kemampuan
kerja seseorang karyawan dalam kaitannya dengan aktivitas
ekonomi. Pelatihan membantu karyawan
dalam memahami suatu
pengetahuan praktis dan penerapannya, guna meningkatkan keterampilan, kecakapan, dan
sikap yang diperlukan organisasi dalam
usaha mencapai tujuan. Pelatihan menurut
Desler (2009) adalah Proses
mengajarkan karyawan baru
atau yang ada sekarang, keterampilan dasar
yang mereka butuhkan untuk
menjalankan pekerjaan mereka”.
Pelatihan merupakan usaha dalam meningkatkan mutu
sumber daya manusia
dalam suatu organisasi. Karyawan,
baik yang baru
ataupun yang sudah bekerja perlu mengikuti pelatihan karena adanya
tuntutan pekerjaan yang dapat
berubah akibat perubahan lingkungan kerja, strategi, dan lain sebagainya. Pada dasarnya
setiap kegiatan yang terarah tentu harus mempunyai sasaran yang jelas, memuat
hasil yang ingin dicapai dalam melaksanakan kegiatan tersebut. Demikian pula
dengan program pelatihan. Hasil yang hendak dicapai hendaknya dirumuskan
dengan jelas agar langkah-langkah persiapan dan pelaksanaan pelatihan dapat
diarahkan untuk mencapai sasaran yang ditentukan. Adapun tujuan dari pelatihan
karyawan adalah sebagai berikut:
1.
Meningkatkan
penghayatan jiwa dan ideologi.
2.
Meningkatkan
produktivitas kerja
3.
Meningkatkan kualitas kerja.
4.
Meningkatkan perencanaan sumber daya manusia.
5.
Meningkatkan sikap moral dan
semangat kerja.
6.
Meningkatkan
rangsangan agar pegawai mampu berprestasi maksimal.
Sedangkan tujuan pengembangan tenaga kerja Secara
umum sebagai berikut:
1. Mengembangkan
keahlian, sehingga pekerjaan dapat diselesaikan dengan efektif.
2. Mengembangkan pengetahuan, sehingga
pekerjaan dapat diselesaikan secara rasional.
3. Mengembangkan sikap sehingga
menimbulkan kemauan kerja sama secara horizontal diantara sesama karyawan
dengan manager atau pimpinan.
Selain itu Pelaksanaan
pelatihan dimaksudkan untuk mendapatkan tenaga kerja yang memiliki pengetahuan,
keterampilan yang baik, kemampuan dan sikap yang baik untuk mengisi jabatan
pekerjaan yang tersedia dengan produktivitas kerja yang tinggi, yang mampu
menghasilkan hasil kerja yang baik. Kebutuhan untuk setiap pekerja sangat beragam untuk itu pelatihan perlu dipersiapkan
dan dilaksanakan sesuai dengan bidang pekerjaannya. Dengan demikian pekerjaan
yang dihadapi akan dapat dikerjakan sesuai dengan prosedur yang benar.
Moekijat( 1991:4)
mengatakan pelatihan diperlukan untuk membantu pegawai menambah kecakapan dan
pengetahuan yang berhubungan erat dengan pekerjaan dimana pegawai tersebut
bekerja. Dalam
sebuah organisasi, pelatihan dan pengembangan keterampilan untuk SDM merupakan hal yang harus ada. Program
pelatihan dan pengembangan keterampilan
SDM merupakan istilah yang berhubungan dengan usaha-usaha berencana yang
dilakukan untuk mencapai penguasaan skill, pengetahuan, dan sikap-sikap pegawai
atau anggota organisasi.
Pada
pelatihan SDM memfokuskan terhadap serangkaian kegiatan untuk memberikan
peluang kepada setiap karyawan untuk mendapatkan atau meningkatkan keterampilan
yang berkaitan dengan pekerjaan. Umumnya progam pelatihan SDM diberikan kepada
karyawan yang baru atau lama yang bertujuan agar setiap karyawan mampu
menghadapi situasi-situasi yang selalu berubah. Sedangkan pengembangan SDM
bertujuan untuk mengembangkan keterampilan untuk pekerjaan masa depan.
Pengembangan SDM merupakan sebuah proses pendidikan jangka panjang yang
menggunakan prosedur sistematis dan terorganisir, yaitu karyawan manajerial
mempelajari pengetahuan konseptual dan teoritis untuk mencapai tujuan umum. Dari
penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Pelatihan dan Pengembangan
keterampilan SDM merupakan suatu kegiatan yang digunakan untuk meningkatkan
kapasitas SDM agar bisa menjadi sumber daya yang berkualitas baik dari segi
pengetahuan, keterampilan kerja, agar dapat meningktkan kemampuan untuk
mencapai tujuan-tujuan perusahaan yang baik.
Oleh sebab
itu Pelatihan dan pengembangan bertujuan untuk peningkatan kemampuan dan keahlian karyawan sehingga
mereka memiliki kompetensi untuk menyelesaikan pekerjaan mereka. Lam
and Zhang (2003) dalam studinya menunjukkan bahwa adanya kesempatan pelatihan
dan pengembangan secara terus-menerus khususnya bagi para anggota baru, akan
membuat mereka terus berkembang untuk mengejar ambisi dan cita-cita mereka dan
pada akhirnya akan membuat mereka semakin mandiri dalam keterikatan pada
pekerjaan, dan juga merupakan faktor yang sangat penting untuk meningkatkan
prestasi kerja mereka terhadap organisasi dan pekerjaan yang digeluti. Pelatihan
sangat berpengaruh terhadap prestasi karyawan. Dengan meningkatkan prestasi dan
semangat kerja karyawan, maka perusahaan akan mencapai tujuan yang
dicita-citakan. Sehingga perusahaan perlu menyusun rancangan pelatihan untuk
karyawan secara sistematis, efektif, dan efisien.
Daftar pustaka
:
https://jurnal.polibatam.ac.id/index.php/JAEMB/article/view/83/75
(diakses pada 15 juni 2020)
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/4316/09E01349.pdf?sequence=1&isAllowed=y
(diakses pada 15 juni 2020)
https://www.pelajaran.co.id/2016/24/pentingnya-pelatihan-dan-pengembangan-sdm-dalam-organisasi-dan-penjelasannya.html
(diakses pada 15 juni 2020)
https://www.dictio.id/t/apa-tujuan-dan-manfaat-dilakukannya-pelatihan-terhadap-pegawai/117885/3
(diakses pada 15 juni 2020)
Judul menarik, dan isinya pun bayak pengetahuan
BalasHapusInformatif sekali.. ternyata bukan hanya guru yang butuh pelatihan. Jujur saja wawasan masyarakat soal "training" ini masih kurang. Good job!!
BalasHapusInformatif sekali setelah membaca artikel ini saya sebagai seorang pekerja mengerti betapa pepentingnya pelatihan baik untuk peningkatan kualitas kerja yg menguntungkan perusahaan maupun peningkatan kualitas diri untuk menjadi SDM yg unggul.
BalasHapusisi artikelnya informatif sekali, terutama untuk seorang pemimpin karyawan dan mungkin ini bisa diterapkan juga di kalangan organisasi
BalasHapus