MODAL SOSIAL DAN BENCANA ALAM

Fatkhul aziz

163104101141

Fakultas psikologi

Universitas proklamasi yogyakarta

MODAL SOSIAL DAN BENCANA ALAM

Beberapa waktu lalu sebagian wilayah DIY terkena dampak siklon tropis cempaka yaitu banjir dan longsor. Terkait dengan kejadian tersebut , pemda DIY mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dalam gerakan  “jogja tangguh”. Makna dari gerakan tersebut pada dasarnya adalah gotong royong menjadi kekuatan DIY dalam menghadapi bencana alam.

Belajar dari peristiwa gempa bumi bantul dan erupsi merapi, salah satu faktor penentu keberhasilan dalam penanganan dan manjemen pasca bencana adalah modal sosial. Unsur dari modal sosial setidaknya terdiri dari kepercayaan ( trust), jaringan (network ), dan kohesivitas ( cohesivitas ).

Seperti aksi dompet KR sebagai contoh perannyata modal sosial, khususnya , kepercayaan, dalam manajemen pasca bencana alam. Aksi dompet KR juga di jadikan contoh bentuk gotong royong masyarakat untuk menghadapi bencana, khususnya dalam membantu masyarakat yang menjadi korban.

Kesimpulan

Peristiwa bencana alam yang terjadi di DIY masyarakat tanggap terhadap peristiwa bencana tersebut , terbukti dengan adanya dompet KR sebagai wadah untuk menerima bantuan – bantuan . solidaritas masyarakat DIY semakin nyat dan teruji  karena adanya dukungan dari berbagai pihak.

Dari peristiwa bencana terdapat sisi positfnya yaitu  bersatunya warga DIY untuk saling membantu antar sesama, tapi juga ada sisi negatifnya yaitu banyak disalah gunakan kepedulian warga DIY  oleh oknum yang tidak bertanggung jawab  mengais rejeki dengan dalih cari bantuan bencana.

Sumber : susilo y.s.opini harian kedaulatan rakyat hari rabu , 6 desember 2017 ,halaman 12