UJIAN AKHIR PSIKOLOGI INDUSTRI & ORGANISASI (SEMESTER GENAP 2019/2020)
Dosen
Pengampuh: Arundati Shinta
YANSES
KALA’ IRI’
19310410046
Setiap
orang memiliki alasannya sendiri untuk mengambil sebuah pekerjaan. Ada orang
yang mendapatkan pekerjaan sesuai dengan passion-nya, ada juga orang yang
mendapatkan pekerjaan yang jauh berbeda dengan passion-nya namun pada akhirnya
tetap bisa mencintai pekerjaannya karena telah terbiasa. Pada dasarnya, dunia
kerja adalah dunia yang penuh tekanan yang sangat mungkin membuat kamu
mengalami stres kerja. Terkadang seberapapun kamu cinta dengan pekerjaanmu,
fakta ini tetap sulit untuk dihindari. Apalagi bagi kamu yang belum mencintai
pekerjaanmu, tentu saja stres kerja akan lebih sulit lagi untuk dihindari. Pekerjaan
seperti tidak habisnya, tekanan kerja, serta jenuh terhadap rutinitas pekerjaan
yang itu-itu saja. Sering kali menjadi pemicu stres kamu ditempat kerja. Tidak
hanya itu masalah keluarga yang terkadang seringkali terbawa-bawa di tempat
kerja juga menambah sederet daftar pemicu stres ditempat kerja. Ada banyak
sekali alasan yang mungkin menjadi penyebab stres kerja. Baik itu faktor
eksternal maupun faktor internal yang berasal dari dirimu sendiri. Gaji yang
mulai tidak dapat memenuhi kebutuhanmu, lingkungan kerja yang kurang nyaman,
beban kerja yang semakin meningkat adalah sedikit dari sekian banyak alasan
kamu mengalami stres kerja.
Dan
bukan tidak mungkin, jika tidak ditangani dengan cepat tingkat stres yang
semakin besar akan berakibat fatal. Dimulai dari menurunnya kinerja kerja
sampai hengkangnya diri kita dari perusahaan tempat bekerja, akibat tekanan
dalam pekerjaan yang membuat tingkat stres bertambah. Jika sudah begitu, bukan
hanya perusahaan saja yang rugi karena kekurangan karyawan karena kepincangan
dalam operasional. Akan tetapi juga nama baik akan tercoreng citra
keprofesionalan dalam bekerja yang akan berdampak kurang baik nantinya. Seperti
kesulitan mendapatkan pekerjaan baru contohnya, karena alasan berhenti yang
tertulis di riwayat pekerjaan saat melamar. Karena itu sangat dibutuhkan
kerjasama dari kedua belah pihak untuk menciptakan kondisi tempat kerja yang
nyaman. Jika dari pihak perusahaan salah satu cara yang dapat digunakan untuk
membuat karyawan nyaman adalah dengan memberikan segala fasilitas yang
dibutuhkan oleh karyawan tersebut. Sedangkan dari diri sendiri, banyak hal yang
dapat dilakukan untuk mengatasi stres ditempat kerja.
Agar
stres tidak hadir terus-menerus dan membuat Anda lupa bahagia, simak beberapa
tips menghilangkan stres kerja di bawah ini (alodokter.com & sehatq.com):
· * Kenali batas kemampuan, Mengenali sampai
mana batas kemampuan dalam menanggung beban pekerjaan adalah hal yang penting
untuk mengurangi stres dalam pekerjaan. Dengan begini, juga dapat
memperhitungkan berapa lama waktu yang perlukan untuk menyelesaikan beban
kerja. Selain itu, dapat terhindar dari rasa lelah berlebihan.
· * Bicarakan dengan atasan Anda, Bagi
sebagian orang, berbicara dengan atasan atau melakukan sesi curhat kecil
terkadang merupakan hal yang agak canggung. Tapi, cobalah bicarakan mengenai
stres yang Anda alami kepada atasan. juga berhak untuk menolak atau mengatakan
tidak pada atasan, jika merasa beban yang diberikan sudah melewati batas kemampuan,
atau bahkan beban pekerjaan yang diberikan di luar dari tanggung jawab
pekerjaan. Tujuannya bukan untuk mengeluh, melainkan untuk membuat rencana
efektif dalam mengelola stres kerja.
· * Lupakan pekerjaan sejenak, Beban atau
target pekerjaan tidak jarang membuat seseorang menjadi stres. Bahkan tidak
jarang, hal ini dapat berdampak dan menimbulkan masalah lain di kehidupan
pribadi. Jika Anda merasa diri Anda sudah berada di tahap ini, cobalah untuk
mengistirahatkan diri Anda sejenak. Lupakan pekerjaan sejenak dan carilah
hiburan yang dapat membuat Anda tertawa. Tertawa dapat memberikan dampak
positif bagi tubuh dan jiwa Anda. Jangan lupa bahwa cuti adalah hak Anda, dan
jika memang diperlukan, Anda bisa mengambil cuti selama beberapa waktu untuk
menenangkan diri dan menjauhi stres kerja.
· * Cobalah melakukan meditasi, Mungkin Anda
merasa bahwa meditasi atau yoga bukanlah gaya Anda. Tapi tentu tidak ada
salahnya melakukan aktivitas ini. Meditasi dapat memberikan efek positif bagi
kesehatan jiwa dan fisik Anda dengan menumbuhkan rasa keseimbangan, ketenangan,
dan kedamaian. Selama sesi meditasi, Anda dapat lebih memfokuskan perhatian dan
menenangkan arus pikiran yang membuat kepala terasa penuh dan stres.
· *Mungkin Ini Saatnya Anda untuk Keluar dari
Pekerjaan? Hal yang perlu Anda ingat, di manapun Anda bekerja, tidak ada
pekerjaan yang mudah dan selalu berjalan sesuai keinginan Anda. Sebelum Anda
memutuskan untuk pergi dan meninggalkan semua sumber stres yang Anda alami,
tidak ada salahnya untuk memperhitungkan berbagai hal yang Anda dapatkan dan
tidak dapatkan dari pekerjaan.
Setiap
orang memang mempunyai kecenderungan mengalami stres dengan cara yang berbeda.
Tinggal bagaimana kita mengendalikannya saja. Tips-tips diatas dapat dilakukan ketika
mengalami stres dalam pekerjaan. Satu tambahan tips lagi, apapun pekerjaankita,
bersyukur adalah cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi stres, bersyukurlah
dengan hidup dan pekerjaan yang di dapatkan sekarang, karena banyak orang
diluar sana yang menginginkan posisi yang kita tempati sekarang.
SUMBER:
https://health.kompas.com/read/2020/02/03/073300368/7-cara-mudah-mengatasi-stres-kerja?page=all
(diakses pada 12 juni 2020)
https://www.sehatq.com/artikel/9-cara-mengatasi-stres-kerja-yang-ampuh-dan-patut-dicoba
(diakses pada 12 juni 2020)
SUMBER
GAMBAR
https://images.app.goo.gl/M9mwDw5ds9F48C7U6
(diakses pada 12 juni 2020)
Wkwkwkwk
BalasHapus������
BalasHapusBagaimana dengan orang yang tidak bekerja, dirumah saja, tapi malah stress? Kenapa bisa terjadi dan apa yang harus dia lakukan? Ahahahahha berfaedah komen ku toh ses
BalasHapusSemoga artikel nya bisa bermanfaat untuk banyak orang😊🙏
BalasHapus