Pengelolaan Sampah Organik Menjadi Pupuk Kompos

Pengelolaan Sampah Menjadi Pupuk Kompos

Oleh: hesmi Nurhidayatun

Nim: 183104101186

Mata kuliah: Psikologi Lingkungan

Dosen pengampu: Dr Arundati shinta

Indonesia merupakan negara dengan jumlah sampah terbesar  pencemaran sampah di Indonesia di perkirakan akan terus meningkat. Selain sampah anorganik terdapat juga sampah organik, sampah organik adalah sampah yang berasal dari organisme makhluk hidup, karena berasal dari organisme makhluk hidup sampah organik lebih mudah terurai jika di bandingkan dengan sampah anorganik.

Sampah organik apabila dikelola dengan baik dan benar akan bermanfaat bagi kehidupan manusia,salah satu contoh pengelolaan sampah organik yaitu dengan cara pembuatan kompos seperti  yang sedang di lakukan oleh mahasiswa Universitas Proklamasi  45 Yogyakarta, dalam mata kuliah Psikologi Lingkunan mahasiswa Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta yang di pandu oleh dosen pembimbing Dr. Arundati Shinta.

Pada mata kuliah Psikologi Lingkungan mahasiswa Fakultas Psikologi  berkesempatan untuk membuat  kompos dari sampah organik. Sampah organik sendiri di bedakan menjadi 2 yaitu sampah organik basah dan sampah organik kering, sampah organik basah sendiri adalah sampah yang masih banyak mengandung air seperti “sisa sayuran,kulit buah buahan,buah yang membusuk”. Sedangkan untuk sampah organik kering adalah sampah yang kandungan airnya lebih sedikit seperti “ ranting kayu kering,daun-daun kering”.

Mahasiswa Fakultas Psikologi pada mata kuliah Psikologi Lingkungan untuk membawa 1 keranjang dan karung bekas sebagai alat pembuatan  kompos kemudian mahasiswa di ajarkan menjahit jaring jaring guna mengisi  sekam dari serbuk kayu sebagai  penangkal air yang keluar dari proses membuat kompos, membuat kompos adalah mengatur dan mengontrol proses alami agar kompos dapat terbentuk dengan baik.

Pada mata kuliah Psikologi Lingkungan menegenai pengelolaan limbah organik dapat menambah pengetahuan mahasiswa mengenai sampah sehingga di harapkan mahasiswa bisa lebih bijak dalam menangani sampah khususnya sampah organik, selain itu sampah organik yang telah di ubah menjadi kompos juga sangat bermanfaat bagi  tanaman diantaranya dapat menekan pertumbuhan atau serangan penyakit tanaman, meningkatkan kesuburan tanah, memperbaiki struktur dan karakteristik tanah, jika di gunakan dalam skala besar dalam industri pertanian pupuk kompos dapat berpengaruh tinggi pada hasil panen.