EKONOMI BERBAGI: PEKERJAAN PARUH WAKTU SEMAKIN BERKEMBANG

EKONOMI BERBAGI: PEKERJAAN PARUH WAKTU SEMAKIN BERKEMBANG

 I R W A N T O

NIM. 163104101125

FAKULTAS PSIKOLOGI UMUM

TUGAS INDIVIDU

MATA KULIAH PSIKOLOGI SOSIAL 2

DOSEN: Dr. ARUNDATI SHINTA, MA.

Pekerjaan pekerja paruh waktu sebagai mitra penyelenggara layanan ekonomi berbagi, seperti kendaraan umum berbasis aplikasi, semakin berkembang. Pekerjaan ini digeluti wirausaha, bahkan kelompok profesional. Salah satu contohnya adalah di Uber, yang baru-baru ini menyurvei 8000 mitra pengemudi di 34 kabupaten/kota di Indonesia. Hasilnya, sebanyak 60,1 % mitra telah menjalankan usaha lebih dari dua tahun. Sekitar 45,6 % mitra berwirausahan di bidang jasa, seperti binatu, tur, salon, guru les, rental mobil dan kontruksi.   

Sisi Positif  

Pemerintah menargetkan rasio kewirausahaan nasional 3,1 % pada tahun 2020.

Sisi Negatif

Persaingan semakin ketat, sehingga siapa yang mempunyai skill dalam berwirausaha yang mapan maka dialah sebagai juaranya.

Sumber:

Anonim. (4 Oktober 2017). Ekonomi berbagi: Pekerjaan paruh waktu semakin berkembang. Kompas. Hari Rabu. Halaman 17.