RESENSI ARTIKEL : CAMILAN SAYURAN UNTUK ANAK

RESENSI ARTIKEL : CAMILAN SAYURAN UNTUK ANAK

Nama : Niken Larasati

NIM : 16.310.410.1135

                                                    Psikologi Industri dan Organisasi                

       

Judul          : Camilan Sayuran untuk Anak

Penulis        :  WINARTO HERUSANSONO

Penerbit      : KOMPAS

Tanggal terbit :  6 Mei 2017

Halaman     : 19

Tema          : Wirausaha 

Resensi:

                   Kusumaningsih (37) resah melihat serbuan makanan ringan buatan pabrik yang menyasar anak-anak. Ia pun merintis usaha camilan sehat berbahan sayuran yang ia mulai pada tahun 2013. Semula ia membuat stik keju dari bahan sayuran, terutama brokoli dan jagung manis. Alasannya, bahan-bahan tersebut mudah dijumpai di Pasar Puri, Pati, Jawa Tengah.

                   Ia memulai usaha ini hanya bermodalkan uang tabungan sebesar Rp 500.000. uang tersebut digunakan untuk membeli peralatan dan bahan baku. Produknya pun dikemas sederhana dan dijual murah. Uji coba mengolah brokoli dan jagung manis tersebut mendapat respon positif dari anak-anak. Bahkan para ibu juga mulai memesan camilan sehat itu.

                   Kusumaningsih mengakui, keterampilan membuat kue dan camilan sudah ia miliki sejak ia remaja. Ning memilih bahan sayuran karena kaya vitamin, masih segar, menyehatkan dan mudah didapat. Camilan buatan Ning juga tidak menggunakan bahan pengawet dan penyedap buatan. Oleh karena itu, camilan buatannya tidak tahan lama.

                   Seiring waktu, camilan sayuran Ning mulai laris dipasaran. Hingga kini, Ning tidak hanya menggunakan bahan brokoli  dan jagung manis saja. Melainkan juga menggunakan bahan bayam, wortel, ubi ungu, madu dan keju.

                   Kini, Ning juga ikut serta menggerakkan pelaku UMKM lain untuk maju. Dia bahkan menjadi koodinator pedagang makanan ringan di Pasar Pragola.

Kelebihan :

Penulis menggunakan bahasa yang komunikatif sehingga mudah untuk dimengerti oleh pembaca, alur penulis membawa langsung pembaca kedalam inti topik pembahasan.

Memberi tahu pembaca bahwa untuk perempuan bisa berwirausaha dan mencapai kesuksesan.

Memberi gambaran mengenai usaha dagang yang menguntungkan.

Memberi tahu masyarakat akan pentingnya rasa percaya diri dalam dunia usaha.

Kekurangan :              

Penulis tidak menyertakan bagaimana menumbuhkan rasa percaya diri untuk memulai usaha.

Sumber :

HERUSANSONO. 2017. “Camilan Sayuran untuk Anak”. KOMPAS, 6 MEI 2017