Ada Apa dengan Prilaku Nakal Remaja Jawa saat ini
dan Nilai Budaya Jawa
Nur Roy Tri Rahayu
163104101143
Psikologi Umum II
Salah satu wujud kebudayaan yang ada di Indonesia
adalah kebudayaan Jawa, orang Jawa adalah satu kelompok etnik yang mempunyai kebudayaan
dan nilai-nilai maupun kebiasaan tentang sesuatu, yaitu kebudayaan Jawa
(Koentjaraningrat dalam Dimyati, 2003).
Pada masyarakat Jawa terdapat nilai hidup atau nilai
kebudayaan Jawa yang berisi konsep-konsep mengenai apa yang hidup dalam alam pikiran,
sebagian besar dari masyarakat mengenai apa yang dianggap bernilai, berharga
dan penting dalam hidup, sehingga dapat berfungsi sebagai suatu pedoman hidup
bagi masyarakat Jawa.
Menurut Erik Erikson, mengungkapkan bahwa remaja
merupakan masa perkembangan identity, yaitu vocal point dari pengalaman remaja,
karena semua krisis normatif yang sebelumnya telah memberikan kontribusi kepada
perkmbangan identitas perkembangan remaja itu sendiri. Tidak hanya Erik Erikson
juga lebih tertuju pada perkembangan masyarakat dan perkembangan kebudayaan.
Kenyataannnya
saat ini dapat ditemui banyaknya peristiwa-peristiwa yang ada pada masyarakat
Jawa khususnya pada remaja Jawa yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya
Jawa. Remaja Jawa sebagai pewaris budaya Jawa saat ini dalam banyak penelitian
mengenai nilai budaya Jawa dengan berbagai dinamikanya banyak mengalami
penurunan sikap dan perilaku terhadap nilai budaya Jawanya.
Akibat
dari tidak pahamnya tentang nilai budaya Jawa, remaja Jawa saat ini telah
banyak melakukan penyimpangan terhadap nilai budaya Jawa dan berbagi perilaku
lainnya yang tidak sesuai dengan nilai budaya Jawa. Hal tersebut dapat disebut
sebagai sebuah penyimpangan dan perilaku nakal oleh remaja. Perilaku yang
menyimpang terhadap tata karma masyarakat menurut Sarwono (2002) dapat
dikategorikan sebagai penyimpangan. Jika telah melanggar norma hukum maka dapat
disebut sebagai perilaku kenakalan.
Hubungan
antara nilai budaya Jawa dengan perilaku nakal pada remaja Jawa adalah antara
nilai penting, yaitu nilai budaya dan sikap memiliki keterkaitan erat yakni
nilai adalah konsep dasar mengenai apa yang dipandang sebagai baik dan
diinginkan (Azwar, 2005). Monghaddam dan Studer (Utama, 2003) menyatakan budaya
menentukan perilaku yang dianggap tepat tentang bagaimana seharusnya seseorang
berperilaku. Nilai kebudayaan yang diperoleh dari proses belajar menghasilkan
sikap dan perilaku tertentu dalam menjalaninya.
Ada
hubungan yang signifikan antara nilai budaya Jawa dengan perilaku nakal pada
remaja Jawa. Semakin tinggi sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai budaya
Jawa maka semakin sedikit perilaku nakal yang ada pada remaja Jawa. Begitu pula
sebaliknya semakin sedikit sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai budaya
Jawa maka semakin tinggi tingkat perilaku nakal yang ada pada remaja Jawa.
Daftar
Pustaka
Rachim, Ryan L. & Nashori, H. Fuad (2007). Nilai
Budaya Jawa Dan Perilaku Nakal Remaja Jawa. Jurnal
Ilmiah Berkala Psikologi 9(1), 30-43.
0 komentar:
Posting Komentar