PSIKOLOGI
BERBAGI: 4 Kata Ajaib
Psikologi Berbagi merupakan suatu kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta dengan
langsung terjun di tengah masyarakat serta didampingi oleh dosen. Pada kesempatan kali ini, dibentuk 12 kelompok serta
melaksanakan kegiatan tersebut di SMA/SMK sederajat yang dipilih oleh
masing-masing kelompok. Kelompok 1 yang beranggotakan Alia Nanda Rumekti,
Imelta Indriyani Alfiah, Mayli Qisti Rofiq, Novia Zahra Zakiah, dan Nurul
Khikmah, memilih SMA N 1 Patuk yang berlokasi di Gunungkidul, Yogyakarta
sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan pada hari Jumat, 28 Februari 2020.
Kami
mengusung tema “4 Kata Ajaib” yang meliputi Permisi, Tolong, Maaf, dan Terima
kasih, serta game “Kata Simon”
yang disampaikan dalam waktu 2 jam pelajaran yaitu pukul 10.15-11.30. Pembagian
tugas dalam kelompok yaitu
Alia, Mayli, dan Novia berperan sebagai penyaji materi, dan Imel serta Nurul
berperan sebagai penyaji permainan. Kegiatan diikuti oleh 29 siswa kelas X MIPA
1, SMA N 1 Patuk.
Tujuan mengusung tema 4 Kata Ajaib yaitu
untuk mengingatkan kembali kepada
diri sendiri juga kepada para siswa di kelas X MIPA 1 SMA N 1 Patuk agar menyadari betapa pentingnya mengucapkan kata-kata
tersebut dan membiasakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kata Permisi, Tolong, Maaf, dan
Terima Kasih, seringkali kita anggap sepele atau hanya sekadar kata-kata biasa.
Kata
yang bila dibiasakan untuk
diucapkan dalam kehidupan sehari-hari akan memiliki pengaruh yang luar biasa.
Seperti meningkatkan sikap menghargai dan menghormati orang lain, menghargai
diri sendiri, menyadari bahwa kita
selalu membutuhkan orang lain, dan lain sebagainya.
Para siswa terlihat bersemangat selama penyampaian materi dan permainan. Mereka merespon
baik materi dan permainan yang kami sajikan. Mereka juga mengajukan beberapa pertanyaan kepada kelompok
kami. Seperti, Apakah
pentingnya mengucapkan kata Permisi?
Bagaimana cara membiasakan
anak kecil untuk mengucapkan terima kasih? Mengapa kata maaf seringkali dianggap lebih sopan dari ungkapan pengganti
kata Maaf yang lain?
Pada akhir kegiatan, kami juga meminta para siswa untuk
mengisi Kartu Pesan Kesan yang sudah kami sediakan. Pesan dan kesan yang siswa ungkapkan pada kami yaitu tentang penjelasan dari kami yang mudah dimengerti dan asyik. Pesan
agar lebih ditambah kisah inspiratif untuk dijadikan contoh
bagi
siswa. Acara sangat baik karena
membantu menyelesaikan masalah antar teman. Cara menjelaskan materi pun juga mudah dipahami, seperti
kutipan pernyataan berikut “Kakak-kakaknya ramah, baik, cantik, dan sopan. Juga penjelasannya
mudah dimengerti”. Dapat
disimpulkan bahwa kesan dan kesan
yang dituliskan oleh 29 siswa X MIPA 1 SMA N 1 Patuk secara
keseluruhan adalah positif.
Kami merasa sangat senang dengan kegiatan Psikologi
Berbagi ini. Kegiatan ini memberikan kami pengalaman yang sangat berharga.
Seperti melatih kami berbicara di depan umum, memahami pertanyaan, memberikan
jawaban yang sesuai dengan yang ditanyakan, dan melatih kami untuk peka pada
permasalahan yang terjadi pada siswa di dalam maupun di luar kelas sesuai yang
mereka ceritakan. Berdasarkan pengalaman yang kami dapatkan dan melihat respon yang
diberikan oleh para siswa membuat kami ingin belajar lebih giat lagi, lebih
semangat, dan memperbaiki kualitas presentasi seperti menambah kisah inspiratif
yang lebih banyak lagi agar kami dan para siswa dapat mengetahui lebih jauh
bagaimana penerapannya secara nyata dalam kehidupan sehari-hari, termasuk di
dalamnya dampak positif dan negatif apabila suatu hal yang seringkali dianggap
tidak ada artinya seperti 4 Kata Ajaib ini dilaksanakan dengan yang tidak
dilaksanakan.
Ditulis
oleh:
1. Alia Nanda Rumekti (19310410066)
2. Imelta Indriyani Alfiah (19310410062)
3. Mayli Qisti Rofiq (19310410095)
4. Novia Zahra Zakiah (19310410025)
5. Nurul Khikmah (19310410064)
Dosen Pembimbing: FX. Wahyu Widiantoro, S. Psi., M.
A.
0 komentar:
Posting Komentar