MATA KULIAH : PSIKOLOGI INOVASI
TUGAS 1 : MERINGKAS JURNAL MOTIVASI TENTANG ENTERPRENEURSHIP
JUDUL JURNAL : Pengaruh Motivasi Berwirausaha terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Prodi PENJASKESREK FST UPMI Bali Semester V Tahun Ajaran 2024/2025 oleh Ni Wayan Ary Rusitayanti, Ni Made Milati & Ni Luh Putu Cahayani.
Dosen Pengampu: Dr. Dra. Arundati Shinta, M.A.
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA
OKTOBER 2025
TOPIK | Penelitian ini mengkaji hubungan antara motivasi berwirausaha (variabel independen) dengan minat berwirausaha (variabel dependen) pada mahasiswa Program Studi PENJASKESREK FST di Universitas PGRI Mahadewa Indonesia, Denpasar. |
SUMBER | Diterbitkan dalam Arthaniti Studies, Vol. 6 No. 2 September 2025 |
PERMASALAHAN | Penelitian ini dilatarbelakangi fakta bahwa, meskipun program pendidikan kewirausahaan tersedia, banyak mahasiswa belum memiliki minat berwirausaha yang tinggi. Peneliti mengidentifikasi bahwa variabel yang mungkin mempengaruhi minat tersebut adalah motivasi berwirausaha. Dengan demikian, penelitian menempatkan minat berwirausaha sebagai variabel dependen yang ingin dijelaskan oleh variabel independen “Motivasi Berwirausaha” |
TUJUAN | Tujuan utama penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi berwirausaha terhadap minat berwirausaha mahasiswa Prodi PENJASKESREK FST Universitas PGRI Mahadewa Indonesia Semester V Tahun Ajaran 2024/2025. |
ISI | Penelitian ini memaparkan kerangka teoritis tentang konsep motivasi berwirausaha (termasuk dorongan internal, keinginan mandiri, kesempatan usaha) dan minat berwirausaha (keinginan aktif memulai usaha). Peneliti menjelaskan bahwa mahasiswa yang memiliki motivasi kuat diharapkan memiliki minat lebih tinggi untuk memulai wirausaha. Dalam konteks kampus, motivasi dapat terbentuk lewat pameran kewirausahaan yang diadakan oleh dosen — disebut sebagai salah satu faktor dalam penelitian. |
METODE | Pendekatan kuantitatif digunakan dengan desain survei korelasional. Populasi adalah seluruh mahasiswa Prodi PENJASKESREK Semester V (dua kelas: VA dan VB) yang dijadikan sampel secara sensus — yakni semua populasi sebanyak 60 mahasiswa. Instrumen berupa kuesioner untuk mengukur tingkat motivasi berwirausaha (X) dan minat berwirausaha (Y). Analisis data dilakukan dengan uji regresi linier sederhana dan uji untuk mengetahui signifikansi pengaruh. Koefisien determinasi (R²) juga dihitung. |
HASIL | Hasil menunjukkan bahwa motivasi berwirausaha secara signifikan berpengaruh terhadap minat berwirausaha. Koefisien regresi = 0,511 (artinya setiap peningkatan 1 poin motivasi berwirausaha akan meningkatkan minat berwirausaha sebesar 51,1 %). Nilai t-hitung (7,418) > t-tabel (~2,000) dan p < 0,05. R² = 0,362 artinya 36,2% variabilitas minat berwirausaha dapat dijelaskan oleh motivasi berwirausaha; sisanya 63,8% dipengaruhi faktor lain |
DISKUSI | Dalam diskusinya, peneliti menyimpulkan bahwa motivasi
berwirausaha penting sebagai penggerak minat wirausaha pada mahasiswa. Hasilnya
mendukung hipotesis bahwa motivasi dapat menjadi faktor utama dalam
meningkatkan orientasi wirausaha. Namun peneliti juga menunjukkan bahwa 63,8%
variabilitas minat berwirausaha disebabkan oleh faktor lain — misalnya dukungan
institusi, lingkungan keluarga, pengalaman praktik kewirausahaan, modal.
Peneliti merekomendasikan agar kampus mengintensifkan program pembinaan motivasi
— seperti pameran hasil usaha mahasiswa, mentoring, pembentukan komunitas
wirausaha — agar minat berwirausaha dapat meningkat. Peneliti juga mencatat
keterbatasan: hanya satu program studi dan satu kampus sehingga generalisasi
terbatas. |
0 komentar:
Posting Komentar