ESAI 1 PSIKOLOGI INOVASI
MERINGKAS JURNAL MOTIVASI
DOSEN PENGAMPU :
Dr., Dra. ARUNDATI SHINTA MA
APRIL 2025
Pengaruh Pengetahuan, Motivasi, E-Commerce, dan Media Sosial Terhadap Minat Berwirausaha Kearifan Lokal Pada Generasi Z
S. Febryan Nugroho / 22310410155
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Topik | Wirausaha, penelitian kuantitatif. |
Sumber | Mulyanto, Krisnanda, Iwan Suroso, Annisya Lutfi Septanti (2024). "Pengaruh Pengetahuan, Motivasi, E-Commerce, dan Media Sosial terhadap Minat Berwirausaha Kearifan Lokal pada Generasi Z." Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 5(1), 95-110. |
Perma- salahan | Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya pemahaman tentang faktor-faktor yang mendorong minat berwirausaha berbasis kearifan lokal di kalangan Generasi Z, terutama di tengah perkembangan era digital. |
Tujuan penelitian | Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh pengetahuan kewirausahaan, motivasi berwirausaha, e-commerce, dan penggunaan media sosial terhadap minat berwirausaha berbasis kearifan lokal Gusjigang pada Generasi Z di Kudus. |
Isi | l Penelitian ini membahas tentang bagaimana anak-anak muda dari Generasi Z di Kudus bisa tertarik untuk berwirausaha, sambil tetap menjaga nilai-nilai budaya lokal mereka, yaitu filosofi Gusjigang. Gusjigang adalah ajaran turun-temurun dari Sunan Kudus, yang mengajarkan bahwa seseorang harus punya akhlak baik (bagus), rajin belajar agama (ngaji), dan pintar berdagang (dagang). l Di era sekarang, di mana teknologi dan internet berkembang pesat, Generasi Z sangat dekat dengan dunia digital, seperti media sosial dan e-commerce. Penelitian ini ingin melihat, apakah faktor-faktor seperti pengetahuan tentang wirausaha, motivasi pribadi, kebiasaan menggunakan e-commerce, dan aktif di media sosial, bisa berpengaruh terhadap keinginan mereka untuk membuka usaha sendiri. l Intinya, penelitian ini ingin memahami bagaimana nilai tradisi bisa tetap hidup, di tengah dunia bisnis yang sudah sangat berubah karena teknologi. |
Metode | Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik survei. Sampel terdiri dari 130 responden Generasi Z di Kudus, dipilih melalui purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan SmartPLS untuk menguji hubungan antar variabel. |
Hasil | l Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak semua faktor berpengaruh besar. Pengetahuan tentang kewirausahaan ternyata tidak membuat Generasi Z di Kudus otomatis tertarik untuk berwirausaha. l Yang justru berpengaruh kuat adalah motivasi pribadi, kemampuan memanfaatkan e-commerce, dan aktif di media sosial. Semakin tinggi motivasi seseorang, semakin mahir dia menggunakan e-commerce dan media sosial, semakin besar pula minat mereka untuk berwirausaha, sambil tetap membawa nilai budaya lokal. l Artinya, di zaman sekarang, semangat dari dalam diri dan keterampilan digital lebih penting untuk memulai usaha, daripada sekadar tahu teori bisnis saja. |
Diskusi | Penelitian ini menegaskan bahwa motivasi pribadi, keterampilan menggunakan teknologi digital, dan keterlibatan di platform e-commerce serta media sosial menjadi faktor penting dalam menumbuhkan minat berwirausaha. Pengetahuan teoritis saja tidak cukup. Ini menunjukkan bahwa dalam era modern, dorongan internal dan adaptasi terhadap perubahan digital lebih menentukan keberhasilan wirausaha berbasis lokal. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam mengembangkan strategi pendidikan dan program pelatihan kewirausahaan untuk generasi muda. |

0 komentar:
Posting Komentar